
WNI Regang Nyawa di Jepang, Polisi Amankan Tiga Orang Tersangka

Berita Viral Hari Ini – WNI regang nyawa di Jepang menjadi topik panas usai kepolisian setempat menemukan mayat dalam sebuah koper dari Prefektur Fukushima.
Viralnya kabar ini bermula dari cuitan salah satu pengguna Twitter @kevinpramudya_ pada Rabu, 19 April 2023.
Menurut keterangan akun tersebut, mayat WNI ditemukan setelah kabarnya hilang sejak 29 Desember 2021.
Kepolisian Jepang memang sempat menerima laporan hilangnya seorang WNI berusia sekitar 20 tahunan pada tahun 2021.
Laporan menyebut jika pria tersebut tinggal di Kota Konosu, Prefektur Saitama, sebelah utara Tokyo.
Polisi mengatakan jika tubuh dalam koper mengalami luka pada kepala. Berita yang beredar, menyebut jika korban merupakan orang Pati.
WNI Regang Nyawa di Jepang, Polisi Prefektur Fukushima Temukan Jasadnya
Polisi amankan tiga orang terkait kasus WNI regang nyawa di Jepang dengan dugaan terlibat melakukan pembunuhan dan pembuangan mayat pada 30 Desember 2021.
Informasi tersebut KBRI Tokyo peroleh dari Kantor Polisi Konosu, Prefektur Saitama. Terungkap pula jika korban berjenis kelamin laki-laki.
“Mayat korban, dimasukkan ke dalam tas dan dibuang pada pinggir jalan Kota Tamura, Prefektur Fukushima,” ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha melalui pesan singkat.
Judha menjelaskan bahwa KBRI Tokyo telah meminta akses kekonsuleran untuk menemui para WNI dan melakukan pendampingan hukum.
Kasus itu ramai menjadi pembicaraan pengguna media sosial setelah akun Twitter @kevinpramudya mengunggah postingan terkait penemuan jasad WNI.
Baca Juga: Neymar PSG Bruna Biancardi, Bagikan Kabar Baik Kehamilan
Merujuk pada pemberitaan dari stasiun televisi Jepang, Judha menyebut bahwa korban berasal dari Pati, Jawa Tengah.
Sementara salah seorang pelaku merupakan warga Purwodadi. Selama di Jepang ketiga terduga pelaku tinggal pada kota Konosu, Prefektur Saitama.
Korban hilang pada Desember 2021 setelah makan dan minum pada sebuah apartemen bersama ketiga terduga pelaku. Keempatnya merupakan rekan kerja dalam perusahaan yang sama.
“KBRI Tokyo pernah mencatat adanya WNI yang dilaporkan hilang. Data WNI tersebut telah disampaikan kepada pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Judha.
Kini pihak KBRI akan menunggu hingga hasil identifikasi yang kepolisian Jepang lakukan keluar.
Sadis! Jasad Korban Tersimpan Rapat Dalam Koper Usai Eksekusi
KBRI Tokyo, Jepang belum bisa bertemu atau melakukan kontak dengan tiga warga negara Indonesia yang tertangkap polisi Jepang.
Pihak KBRI Tokyo baru mendapatkan informasi tentang kasus tersebut dari kepolisian Jepang.
Laporan awal menyatakan, tiga WNl terduga pembunuh seorang WNI lain dan memasukannya dalam koper.
Kemudian membuang jenazah pada Prefektur Fukushima, hingga akhirnya polisi pun dapat menangkap ketiga tersangka pada Selasa 18 April 2023 waktu setempat.
Baca Juga: Moonbin Astro Meninggal, Berkabung! Industri K-POP Terguncang
Titik Hamzah, Counsellor Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Jepang menjelaskan, hingga saat ini kepolisian setempat terus melakukan penyelidikan terkait korban serta ketiga WNI.
“Kepolisian menyampaikan apabila ada update akan disampaikan segera kepada KBRI Tokyo. Hingga pagi ini kami belum mendapatkan update dan akan berupaya menanyakan kepada kepolisian,” ujar Titik.
Polisi melakukan penyelidikan dan menggeledah daerah pegunungan Kota Ono, Fukushima. Hingga pada sebidang tanah lapang menemukan mayat dalam koper. Kemudian menduga mayat itu adalah WNI yang hilang.
Hilangnya korban tidak lama setelah ia mendapatkan undangan makan bersama dengan ketiga terduga pembunuh dalam sebuah apartemen. Hingga akhirnya korbanpun hilang tanpa kabar maupun jejak.***