Puluhan Kucing Sunter Mati Mendadak, Kencing Hingga Kejang
Berita Viral Hari Ini – Puluhan kucing Sunter mati mendadak terjadi secara misterius di Sunter Muara yangmenghebohkan warga sekitar kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Hingga saat ini, tercatat telah terjadi kematian 21 ekor kucing dalam waktu yang singkat. Kejadian ini terjadi pada beberapa RT, termasuk RT 012/RW 05 dan empat RT lainnya dalam area yang sama.
Video amatir yang diunggah oleh akun Instagram @seputar.sunter pada tanggal 11 Juli 2023 memperlihatkan beberapa kucing dalam kondisi sekarat, mengalami kejang, dan mulut berbusa.
Netizen pun ramai membicarakan penyebab kematian puluhan kucing tersebut. Peristiwa ini pun sedang dalam penyelidikan pihak berwenang untuk mengetahui penyebab pastinya.
Puluhan Kucing Sunter Mati Mendadak, Tunjukan Tanda Keracunan
Penyebab puluhan kucing Sunter mati mendadak mengejutkan warga setempat. Beberapa kucing tewas adalah hewan peliharaan yang sangat disayangi oleh pemiliknya.
Informasi dari warga setempat mengindikasikan bahwa kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya.
Besar dugaan jika semua peristiwa disebabkan oleh keracunan yang oknum lakukan.
Akun Instagram @seputar.sunter juga mengungkapkan bahwa banyak sumber menyebut bahwa kucing-kucing tersebut alami keracunan.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Nazirwan, menyatakan bahwa kejadian ini awalnya bermula pada Jumat, 7 Juli 2023, dini hari.
“Bahwa pada hari Jumat malam telah ditemukan beberapa kucing miliknya mati mendadak,” ujar Nazirwan.
Baca: Jakarta Pertemuan LGBT Asean, MUI Respon Keras
Kala itu, beberapa warga melaporkan temuan kucing mati mendadak pada beberapa RT Sunter Agung, Jakarta Utara.
Temuan awal total ada 16 kucing mati mendadak pada wilayah tersebut. Gejala yang tampak pada kucing-kucing tersebut adalah kejang-kejang dan mengeluarkan air kencing.
“Berturut-turut setiap hari kucing-kucing yang ada di wilayah RT12 RW05, Sunter Agung mati. RT01 RW 05 ada juga yang mati empat ekor. RT12 RW05 kucing yang mati 12 ekor. Tanda-tanda awal yang ditemukan kejang-kejang dan mengeluarkan air kencing,” lanjutnya.
Melihat semakin seriusnya situasi, Polisi pun melakukan kerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara.
Baca: Nathalie Holscher Lepas Hijab, Umi Pipik Beberkan Fakta
Tujuannya untuk mengetahui penyebab pasti kematian mendadak terhadap kucing-kucing pada wilayah tersebut.
Hingga saat ini penyelidikan masih berlangsung dan informasi lebih lanjut akan pihak berwajib ungkapkan setelah hasil penyelidikan resmi diperoleh.
“Masih dalam penyelidikan kita, dan kita juga sudah koordinasi dengan Suku Dinas KPKP,” pungkasnya lagi.
Masyarakat Kutuk Tindakan Meracuni Hewan yang Kejam
Peristiwa pulujan kuncing Sunter mati mendadak telah menyebabkan kekhawatiran di kalangan warga dan pecinta hewan.
Video yang menunjukkan kejadian tersebut viral di media sosial dan memicu kecaman dari netizen.
Kapolsek Tanjung Priok, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian telah memulai penyelidikan atas kasus ini.
Mereka sedang mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi guna mengusut lebih lanjut.
Netizen juga mengutuk perbuatan keji yang mengakibatkan kematian kucing-kucing tersebut. Mereka meminta agar pelaku segera ditangkap dan diadili.
Komentar-komentar yang melayangkan kecaman datang dari para pecinta kucing dan netizen lainnya.
Mereka mengecam tindakan kejam dan mengharapkan agar pelaku segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Kalau kamu memang tidak suka jangan di racun. Manusia terlalu egois, semoga hidup kamu lancar ke depannya dan keluarga mu bisa makan tanpa diracun,” komentar seorang netizen.
“Wah ini sudah kelewatan!! Tolong di cari pelakunya secepatnya please,” imbuh lainnya.
Kehidupan hewan juga harus dihormati dan terlindungi, dan tindakan semacam ini tidak dapat terbiarkan.
Kasus ini tetap menjadi perhatian publik, bahkan polisi berkomitmen untuk melakukan penyelidikan menyeluruh guna mengungkap kebenaran dan menindak pelaku dengan tegas.***
