
Alasan Prabowo Subianto Surati Jokowi, Terkait Izin Daftar Capres

Berita Nasional Viral – Alasan Prabowo Subianto surati Jokowi sebanyak dua surat penting yang menandai langkah awal menuju pendaftaran calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024.
Surat pertama adalah permohonan persetujuan dari Presiden untuk dicalonkan sebagai capres oleh partai dan koalisi partai politik.
Selanjutnya, Prabowo juga mengirimkan surat izin cuti untuk mendaftar sebagai capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Surat pertama adalah surat permohonan persetujuan dari Bapak Presiden untuk dicalonkan oleh partai politik dan gabungan partai politik sebagai capres,” terang Ari Dwipayana.
Namun, sejauh ini Prabowo belum mengusulkan tanggal pasti kapan dia akan mendaftar ke KPU.
“Sekretariat Negara telah menerima dua surat dari Menteri Pertahanan, Bapak Prabowo Subianto, kepada Bapak Presiden,” lanjutnya.
Alasan Prabowo Subianto Surati Jokowi, Koordinator Staf Khusus Presiden Membenarkan
Terungkap alasan Prabowo Subianto surati Jokowi menurut penuturan Ari Dwipayana, Koordinator Staf Khusus Presiden terkait penerimaan kedua surat tersebut.
Prabowo yang juga menjadi salah satu bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju telah memastikan rencananya untuk mendaftar ke KPU pada pekan depan.
Keputusan akhir tersebut masih menunggu hasil rapat pimpinan nasional Partai Golkar yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 21 Oktober 2023.
“Surat kedua adalah surat permohonan izin cuti untuk pendaftaran Capres tapi waktunya akan disusulkan,” ujar Ari Dwipayana.
Baca Juga: Rutin Konsumsi Viagra, Catat 678 Kasus Berujung Amputasi
Hingga saat ini, Prabowo adalah satu-satunya bakal calon presiden yang belum mengumumkan cawapresnya dan mendaftar ke KPU.
“Saya kira minggu depan sudah kita pendaftaran ya. Minggu depan. Bukan hari Minggu, minggu depan,” tutur Prabowo dari Kantor DPP Partai Golkar Jakarta Barat, Jumat, 20 Oktober 2023
Terkait spekulasi nama-nama seperti Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres, Prabowo belum memberikan jawaban resmi.
Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar, telah memberikan isyarat. Bahwa Golkar cenderung mendukung calon wakil presiden yang berusia di bawah 40 tahun untuk mendampingi Prabowo Subianto.
Baca Juga: Firli Bahuri Mangkir Pemeriksaan, Polisi Pastikan Tak Spesialkan
Namun, ia tidak secara eksplisit menyebut nama sosok tersebut. Beberapa nama yang muncul sebagai kandidat cawapres yang berusia muda adalah Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Keputusan dukungan Golkar akan diumumkan dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas) partai tersebut.
Airlangga menggarisbawahi pentingnya mempertimbangkan prestasi dan pemilihan umum dalam menentukan sosok yang akan mendampingi Prabowo.
“Tentunya mereka yang berprestasi itu adalah publicly elected official. Jadi rakyat yang menentukan,” tutur Airlangga Hartarto kantor DPP Golkar, Jumat 20 Oktober 2023.
Airlangga Hartarto Ketum Golkar Beri Isyarat Gibran Rakabuming Merapat
Publik penasaran alasan Prabowo Subianto surati Jokowi ada kaitannya dengan Bacawapres adalah putra sulungnya.
Kendati demikian Airlangga belum memberikan konfirmasi apakah Gibran Rakabuming Raka adalah sosok yang dimaksud.
Semua mata tertuju pada rapimnas Golkar yang akan datang untuk mengungkap keputusan resmi partai terkait capres dan cawapres yang akan diusung.
“Jadi Rapimnas besok itu membahas capres cawapres yang didukung Golkar,” ujar Airlangga di kantor DPP Golkar, Jumat 20 Oktober 2023.
Kabar terbaru juga mengindikasikan bahwa Gibran Rakabuming Raka akan dideklarasikan sebagai kader Partai Golkar dan cawapres di Kantor DPP Golkar.
Langkah deklarasi tersebut akan menjadi peristiwa penting dalam dinamika politik menuju Pemilihan Presiden 2024.
“Pertama kita bicara mengenai prestasi, jadi kita menghargai under fourty yang berprestasi,” lanjutnya.
Dapatkan terus perkembangan terbaru terkait Pemilu 2024 seperti langkah-langkah Prabowo Subianto dalam persiapannya mendaftar sebagai calon presiden.***